Home - Puisi-puisi An Najmi

Puisi-puisi An Najmi

by lpm_arena
Print Friendly, PDF & Email

Gulubochai

:di Payakabung

 

dan pernah saja

di persimpangan sebelum 32

kau icip sesuap cerita pada zaman sengit nan purba

menjadikan acuan perjalanan semesta, tak mengada

akulah penguasa di eranya: katamu

lalu kau sulap malam dari atas pepohon kelapa

tanpa sedikitpun tanya

kepada janur yang melilit usia

dan kau akan menua

akan sebegitu parah, renta

saat kau tak lagi bisa menakut-nakuti anak manusia

yang tanpa ragu menyergap ke batang sampaya

di atas duri bisa

kau akan musnah pula

dalam sumpah perdamaian desa

yang melegenda

tapi entahlah

kau dianggap sebagai apa?

 

Sumatera Selatan, 2016

 

Pengiyok

 

apa arti lisan, Nang

tanpa kebaikan yang meluruskan

 

hatimu terdiri dari benang-benang rajutan

berharap kemenangan, bukan?

 

tapi, pakaian apa yang sering kau gunakan?

begitulah setiap hari yang ditanyakan pada bibir guratan

 

oh, sialan kepada setan

yang terus saja keluyuran

 

genggam seribu rayuan

begitu sangat melumpuhkan

 

tertutup kuping kanan

berwujudlah kemunafikan

 

kemudian

tertanam

 

di neraka paling jahanam

memejam

 

Prabumulih, 2016

 

Buntut yang Benar-Benar Lupa

 

Kau memang lahir sebagai yang buntut

dan semua mengakui manjamu

sampai kau lupa pencipta dan seicip manja kulit keriput ayah

hilang di barisan jalan rantau

dengan langkah awalmu sebegitu risau

dalam pelukan harapan

kau terbang segagah garuda, ke mana saja

sampai arah tak tahu anginnya

dan dengan mudah kau melupakan segala

yang pernah mengaliri darah

sebut saja air susu yang berbalas tuba,

meracun dosa

melepas serapah

dengan sebentuk hatimu yang saji luka

membusuk sebegitu parah di sudut anjungan rumah

tempat tinggal lama

yang kau tinggal begitu saja

2016

An Najmi kelahiran Inderalaya, 19 Januari. Alumnus Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Sriwijaya (POLSRI) Palembang. Tinggal di Kota Prabumulih, Palembang (Sumatera Selatan). Makanan kesukaannya adalah Pempek, Tekwan, Model. Puisi-puisinya pernah dimuat di DETAK PEKANBARU, Sayap Kata, Metro Riau, Harian Tribun Sumsel, Xpresi Riau Pos, PosmetroPrabu, Sastra Mata Benua Banjarmasin, Ruang Aksara, Riaurealita.com, Tetas Kata dan Sastra Dinamika. Sedang aktif sebagai ketua di Comunity Pena Terbang (COMPETER) Chapter Sumatera Selatan, Palembang.