Home T E R K I N I JCM, Gelar Road Show FILM di Lima Kota

JCM, Gelar Road Show FILM di Lima Kota

by lpm_arena
Print Friendly, PDF & Email

LPMARENA.com – Kamis (28/06) Convention Hall UIN Sunan Kalijaga ramai dipadati pengunjung. Sekitar 200 peserta menghadiri  Road Show Film yang digelar oleh Jamaah Cinema Mahasiswa (JCM) UIN. Road Show Film bertajuk “menantang Dunia” ini menampilkan dua film indie berjudul “Lipstik” dan “Status” yang rencananya akan diputar di lima kota yakni Yogyakarta, Solo, Bandung, Jakarta dan Malang.

Film Lipstik yang disutradarai oleh Bambang C. Irawan mengisahkan kehidupan seorang transgender (Waria) dalam kehidupan bermasyarakat. Seorang transgender mendapatkan perlakuan yang tidak sama dibandingkan dengan wanita dan laki-laki pada umumnya. Dalam film ini diceritakan bahwa waria tersebut memiliki seorang anak angkat yang rajin sholat dan mengajar ngaji, bernama Kekah.

Hingga suatu ketika kehidupan mereka diterjang badai konflik dikarenakan Kekah dinasehati oleh salah satu ustadz bahwa seorang waria itu telah menyalahi kodrat dan dicap kafir. Namun tak berselang lama, konflik itu justru berujung manis. Kekah akhirnya sadar bahwa kebaikan itu tidak memandang siapa. Begitupula terhadap orang tua angkatnya, bahkan kekah meneruskan usaha salon bundanya yang berlatarbelakang seorang Waria.

Selanjutnya Film kedua yang berjudul Status ini disutradarai oleh Fahmi Anas dan diproduksi oleh JCM UIN Sunan Kalijaga. Status, mengisahkan kehidupan Sugeng, seorang guru honorer selama 10 tahun dengan gaji kecil yang hidup pas-pasan bersama istrinya. Suatu ketika Sugeng tersandung kasus penyalahgunaan dana sekolah, sebab Sugeng meminjamnya demi kelahiran sang buah hati. Anak Sugeng memiliki “Status” anak yang lahir dari hasil “Korupsi”. Keadaan ini membuat Sugeng beralih profesi dari guru menjadi buruh tani, dan memulai kehidupan baru.

Setalah pemutaran film selesai,  dilanjutkan dengan bedah kedua film dan pembagian doorprize bagi penonton yang beruntung. Road show Lipstik dan Status ini mendapat apresiasi dari Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Kepala Bidang Perfilman  yakni Nur Tyas. Ia mengatakan sangat apresiatif dengan hasil karya JCM, bahkan karya lipstik ini bisa diikutkan pada lomba film yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan Yogyakarta mendatang. [Ayu]