AA GYM: “KARAKTER BAKU PERCANTIK DIRI”
“Akhlak itu dalam sekali. Akhlak itu respon spontan,” ungkap KH. Abdullah Gymnastiar, mengawali tausiyahnya dalam Kuliah Umum dan Tabligh Akbar pada Sabtu, (17/11) di Masjid Mujahidin, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Dalam tabligh akbar yang bertajuk “Berbagi Menuju Hati Yang Suci, Kita Gapai Ridha Ilahi” itu, Aa Gym, sapaan akrab KH. Abdullah Gymnastiar, mengulas banyak tentang akhlak yang akhir-akhir ini lebih dikenal dengan sebutan karakter. Dia memaparkan bahwa karakter terbagi ke dalam dua bagian. Yaitu karakter baik dan buruk serta karakter kuat dan lemah.
Dalam klasifikasi karakter ini, kenurut Aa Gym, karakter jelek-kuatlah yang dimiliki oleh para koruptor. Mereka dengan penuh kegigihan mengerus harta yang bukan hak mereka. Sedangkan karakter ideal menurut Islam adalah karakter baik-kuat (Baku). Inilah karakter yang menurut Aa Gym, diteladankan oleh Rasulullah saw. kepada ummat Islam.
Di tengah-tengah mahasiswa UNY, masyarakat sekitar dan mahasiswa dari perguruan tinggi lain di sekitar UNY, Aa Gym mengulas bagaimana caranya agar tumbuh karakter Baku tersebut dalam diri para hadirin. Untuk memunculkan karakter baik, menurut Aa Gym, perlu menanamkan sifak ikhlas, jujur terpercaya serta tawadlu’ (rendah hati) dalam dirinya. Sedangkan untuk memunculkan karakter kuat, seseorang harus memiliki sifat disiplin, berani, dan tangguh. Gabungan sifat-sifat dari karakter baik dan kuat inilah yang akan membuat seseorang memiliki kepribadian yang anggun.
[Noer Hasanatul Hafshaniyah]