Home - Pameran Kreatif, Minim Sosialisasi

Pameran Kreatif, Minim Sosialisasi

by lpm_arena
Print Friendly, PDF & Email

Lpmarena.com, Dalam rangka persiapan peringatan hari ulang tahun Satuan desain mahasiswa (Sadewa) yang ke-3, pameran karya itu diadakan di halaman  fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (Fishum). Pameran yang berlangsung dari Senin-Rabu (1-3 September) itu menampilkan puisii, hasil design dan berbagai lukisan. Karya-karya tersebut diatur sedemikian rupa, dipasang dan digantung di beberapa tempat untuk menarik perhatian publik.

Sadewa sendiri adalah salah satu badan semi otonom organisasi ekstra PMII. Ibnu Hibban, ketua panitia menjelaskan tujuan pameran ini untuk menunjukkan bahwa organisasi Sadewa memiliki karya design, “Sadewa ingin menunjukkan bahwa PMII hari ini jg mempunyai karya design komunikasi visual sebagai bentuk material dari gagasan-gagasan sahabat-sahabat PMII FISHUM”.

Ia juga berharap acara tersebut dapat memberi motivasi  berkarya dan perspektif yang positif pada gerakan mahasiswa bagi seluruh mahasiswa FISHUM khususnya. “Harapannya sahabat-sahabat mahasiswa termotivasi dan gerakan mahasiswa tidaklah harus dilakukan dengan aksi turun jalan, banyak cara alternatif untuk melakukan gerakan-gerakan yang relatif mengundang simpati publik,” ungkap Hibban.

Pameran tersebut cukup mendapat apresiasi dari mahasiswa. Djindan salah satu mahasiswa FISHUM berujar, “Menurutku ini kreatif dan kegiatan tersebut sangat positif agar mahasiswa mampu berinovasi melalui karya, Setidaknya terdorong minatnya dalam bidang design”. Ia juga menyarankan acara tersebut agar tidak membosankan untuk menambahkan musik, “ harusnya ada musik biar tambah rame,” ujarnya lantas tertawa.

Berbeda dengan Djindan, Adib salah satu mahasiswa Fishum bahkan mengaku tidak mengetahui adanya acara tersebut. Ia menganggap kurangnya sosialisasi dalam Fakultas serta kurang menarik karena tidak ada sosialisasi antar mahasiswa sehingga mahasiswa tidak tahu apa-apa dan terkesan dingin. Ia juga menyarankan agar ke depan sosialisasi juga dilakukan. “Sebenarnya kalo pengumuman atau pemberitahuan ada acara kaya gini jauh-jauh hari untuk mahasiswa kan menarik. Apabila diadakan sosialisasi terlebih dahulu mungkin akan lebih menarik minat dan mahasiswa tahu,” ungkapnya.

Pernyataan tidak jauh berbeda disampaikan oleh Pihasniwati, salah satu dosen Psikologi. Ia juga mengakui ketidaktahuaanya terkait acara yang berlangsung tiga hari tersebut. Menurutnya kurang adanya sosialisasi sehingga para dosen pun juga tidak banyak yang mengetahui dan kurang apresiatif dalam acara yang berlangsung. Ia juga memberikan pujian acara tersebut karena menurutnya organisasi ekstra tidak melulu harus diadakan di luar kampus hanya saja jika acara bisa digelar dengan apik dan menarik mungkin akan lebih terasa manfaatnya untuk semua pihak yang terkait, “Kalau bisa acara itu manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh organisasi itu saja, tetapi kita yang ada di sini, mahasiswa yang berorganisasi atau tidak dan semua yang ada di fakultas juga ikut merasakan,” sarannya.

Menanggapi masalah kurangnya sosialisasi, Hibban mengatakan bahwa ulang tahun Sadewa jatuh pada tanggal 12 September sehingga pameran harus dilaksanakan pada awal perkuliahan. Menurutnya acara yang digelar tidak mengganggu aktifitas akademik, “Saya rasa acara ini tidak mengganggu aktifitas akademik karena dilakukan di halaman fakultas, kami juga sudah diizinkan oleh SEMA fakultas dan PD III FISHUM melalui surat permohonan izin pelaksanaan pameran,” jelasnya. (Faridatul Khusna)

 

Editor : Ulfatul F.