Lpmarena.com, Konferensi Internasional Pemuda se-Asean, Youth Involvement Forum and Inaguration of Mata Air menggelar malam puncak di gedung Multi Purpose (MP) UIN Suka, Minggu (13/12). Acara tersebut mendatangkan Cak Nun dan Kiai Kanjeng sebagai bintang utama di atas panggung.
Acara tersebut menyedot animo penonton yang sebagian besar adalah mahasiswa dan santri. Gedung MP dengan kapasitas standar hingga 10.000 orang, tidak lagi mampu menampung penonton yang membludak.
āTapi yang pasti, magnet acara ini adalah Cak Nun. Beliau punya pesona tersendiri dalam membawa pesan Islam. Saya sampai tidak dapat tempat untuk duduk,ā ujar Putra, salah satu penonton.
Suasana di dalam gedung semakin meriah ketika Kiai Kanjeng masuk dan membawakan tiga lagu pembuka andalan āimprovisasi shalawatā-nya. Acara dipandu oleh caretaker Mataair Foundation, Muhammad Idris. Selang beberapa waktu, Cak Nun kemudian masuk dan mengambil alih acara hingga penghujung.
Dalam acara tersebut turut hadir pula Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, Dekan Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, Nurul Haq, dan Sanggar Tari Aceh. Dalam sambutannya, Imam Nahrawi memotivasi para mahasiswa agar jangan berkecil hati ketika sekolah di UIN atau IAIN.
āSebagai mahasiswa UIN, kita dilarang berkecil hati, apalagi merasa menjadi mahasiswa kelas 2. Anak UIN didoktrinasi agar menjadi seorang yang bermanfaat. Saya sudah membuktikannya,ā ucap Imam.
Magang: M. Wildan Sidqi P.
Redaktur: Lugas Subarkah