Lpmarena.com, Pesawat tempur milik TNI Angkatan Udara, T-50 Golden Eagle, dikabarkan mengalami insiden kecelakaan saat melakukan manuver dalam event Gebyar Dirgantara Nusantara di Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta, Minggu (20/12). Dua pilot pesawat naas tersebut dinyatakan tewas seketika.
“Keduanya (pilot pesawat) tidak bisa eject dari pesawat tersebut,” ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsekal Dwi Badarmanto. Dua pilot naas tersebut adalah Komandan Skuadron 15 Udara, Letkol Sarjono, dan Mayor Penerbang, Dwi Cahyono.
Pesawat yang merupakan pabrikan dari Lockheed Martin, Amerika Serikat tersebut sesaat sebelum terjatuh sedang melakukan loop manuver, salah satu manuver ekstrem pesawat tempur yang membuat lingkaran besar di udara. Namun naas, pilot tidak dapat menguasai pesawat yang sudah keluar dari trek manuvernya, serta sikap terbang yang sudah tidak stabil sebelum akhirnya jatuh menghantam bumi. Kepulan asap pun tidak dapat dihindarkan.
“Saya tidak tahu apakah pilot selamat atau tidak, atau ada warga yang menjadi korban atau tidak. Tapi yang pasti pesawat itu jatuh. Saya merinding dibuatnya,” ujar Munji, salah satu saksi mata yang membenarkan kejadian tersebut, ketika ditemui di lobi bandara.
Event yang digelar oleh TNI Angkatan Udara guna memperingati 70 tahun Hari Penerbangan Nasional, walau sempat diwarnai insiden tersebut masih memantik antusias warga Yogyakarta untuk hadir dan memeriahkan event tahunan ini.
Reporter: M. Wildan Sidqi P.
Redaktur: Isma Swastiningrum