Mereka Itu Kami
MEREKA ITU KAMI
Wahai alam setengah belia, muda, dan tua
Ini isi jujur hati kami
Sebenarnya kami belum siap
Meratapi kematianmu yang hampir
Tapi mereka mempercepat urusan kepergianmu
Dari kantor ke kantor
Dari pasar ke pasar
Dari laut ke laut
Dari udara ke udara
Merekalah yang menyumbat
Mulut yang berada di bawah
Juga telinga yang berada di atas
Alam setengah belia, muda, dan tua,
Kami belum siap meratapi kematianmu itu
Tapi siapa mereka
Yang menyembelihmu hingga semaput?
Mereka itu kami,
Kamilah yang mempercepat kepergianmu
Kamilah yang menyumbat mulut dan telinga
Kamilah yang akhirnya meratapi kepergianmu
Sekali lagi mereka itu kami
Flores, Oktober 2015
AKU BISA
Aku pernah tercecer
Tapi bisa kembali terhimpun
Aku pernah tersesat
Tapi bisa kembali terarah
Aku pernah terkurung
Tapi bisa kembali terbebas
Aku yakin, semua itu berkat komat-kamit ibu
Yang seperti jarum jam itu
Tidak hanya itu,
Sepertinya ada juga dariku
Flores, Agustus 2015
Putra Niron, tinggal di Maumere, Flores. Giat di Komunitas Arung Sastra Ledalero. Facebook: Putra Niron. email: putraniron@yahoo.co.id, pu7raniron@gmail.com.
Leave a Reply
Be the First to Comment!