Home - Puisi-Puisi Maniro AF: Demonstrasi

Puisi-Puisi Maniro AF: Demonstrasi

by lpm_arena
Print Friendly, PDF & Email

Sore Sebuah Kafe

 

“sore kali ini adalah matamu yang lelah”

 

tidakkah kau tahu

tanganku yang gemetar ini

menuliskan hujan dan wajah kota yang sunyi

 

hanya gerimis, luruh

menyentuh tubuh, kini

kita pulangkan langkah-langkah

yang  hilang di jalanan

 

barangkali kau sama sepertiku

mencari harum sore ke bunga-bunga senja

meraba cuaca yang basah di meja

 

lihat, lihatlah baju yang kita kenakan

menanggalkan lelah peristiwa

asap rokok dan secangkir kopi mengental

melapangkan rindu yang kekal.

 

sedang kita tak tahu kapan mesti pergi

merubah diri dari duduk bersila ini

 

Yogyakarta, 2013-2016

 

 

Demonstrasi

 

suara, atas nama siapa teriakmu

 

di sini mengapa udara begitu lembab

sedang cinta senantiasa masih

dinyanyikan untuk memagari tubuh-tubuh kota

 

jakarta, gumamku tiba-tiba

seperti mengira bagaimana pagi

mengubah diri menjadi senja

mengerdip ia

 

yang jelaga pada kata

dan tersia atas nama dewa

 

suara, atas nama siapa teriakmu

:dusta

 

Yogyakarta, 2016

 

Maniro AF, mahasiswa Filsafat Agama, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Bergiat di Halaman Indonesia Cultural Forum dan Lubuk Laut. Kini mengelola www.arsippenyairmadura.com.

Ilustrasi: Makmur di Tanah Tandus karya Januari. Diambil dari web ivaa-online.org.