Home BERITA 42 Tahun LPM ARENA: Optimalkan Perjuangan Melalui Media Sosial

42 Tahun LPM ARENA: Optimalkan Perjuangan Melalui Media Sosial

by lpm_arena
Print Friendly, PDF & Email

Lpmarena.com-“Yang Bungkam, Tak Akan Abadi”, begitu sebuah tagline sekaligus tema yang berkali-kali disuarakan dalam memperingati Milad Lembaga Pers Mahasiswa ARENA yang ke-42, Selasa(10/1). Tema tersebut sengaja diambil sebagai refleksi perjuangan dalam melindungi dan menyuarakan kaum tertindas.

“Arena tidak akan bungkam, ia akan terus mengoptimalkan wacananya dengan baik secara internal maupun eksternal. Dan menjadi jalan alternatif perjuangan,” ucap Abdul Rohim selaku Pimpinan Umum LPM ARENA periode 2016-2017.

ARENA akan memfasilitasi isu-isu luar dengan mahasiswa dan menawarkan jalan alternatif untuk menumbuhkan nalar kritis mahasiswa. Selain itu ARENA akan menjadi oposisi kebijakan kampus yang tidak adil bagi mahasiswa.

Sabiq Ghidafian selaku mantan PU periode 2015-2016 turut ambil bagian dari acara tersebut. Ia mengatakan bahwa perjuangan ARENA tidak akan berhenti, walaupun jalan yang dihadapi terus berubah dan membawa kesulitan yang berbeda dari masa sebelumnya. Semakin majunya zaman, terutama media sosial, menjadi daya tarik ARENA dalam mengoptimalkan perjuangannya melalui media sosial.

Acara yang dilaksanakan pukul 19.30 di parkiran terpadu Fakultas SAINTEK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta tersebut dihadiri oleh Alumni LPM ARENA dan rekan-rekan jaringan seperti PPMI (Persatuan Pers Mahasiswa Indonesia)Yogyakarta, KMPD (Keluarga Mahasiswa Pecinta Demokrasi), FORKOM (Forum Komunikasi) UKM UIN Sunan Kalijaga, rekan-rekan UKM UIN SUKA, LPM Yogyakarta : POROS, Ekspresi, Advokasia, Rhetor, dll. Serta hadir pula rekan jaringan dari LPM Aspirasi Jakarta dan Dinamika dari Salatiga.

Arena selalu mengawal isu-isu nasional maupun lokal sesuai dengan kapasitasnya sebagai jurnalis aktivis. “Umur ARENA sekarang sudah matang, sehingga jangan sampai lupa bahwa ARENA harus ikut dalam mengawal isu-isu lokal,” ucap Taufik Nurhidayat selaku ketua PPMI Yogyakarta.

Magang   : Dadan Maulana

Redaktur : Wulan