Lpmarena.com-Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta melakukan pencegahan penyebaran Corona Virus Disease 19 (COVID-19) di lingkungan kampus.
Melalui Surat Edaran No. 53 Tahun 2020, sistem Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka akan diganti dengan pembelajaran online. Hal itu dibenarkan Wakil Rektor III Waryono yang dihubungi ARENA via WhatsApp, Sabtu (14/03).
Selain itu, kegiatan praktik laboratorium, praktik lapangan, dan lain sejenisnya akan dilakukan penjadwalan ulang atau diganti dengan metode lain sesuai perkembangan keadaan. Namun, untuk metode dan medium pembelajaran online, kampus tidak memberi arahan khusus kepada pihak pengajar. “Tergantung dosennya,” kata Waryono.
Perkara COVID-19 juga berimbas pada ditundanya pelaksanaan kegiatan yang bersifat mengumpulkan massa seperti wisuda, Invitasi Pekan Pembinaan Bakat dan Minat Mahasiswa (IPPBMM), dan lain sebagainya, sampai waktu yang belum ditentukan.
Meski demikian, Waryono menegaskan, pelayanan kampus akan tetap berjalan seperti biasanya. Dalam Surat Edaran itu pun ditulis, tenaga pendidik dan staf tetap melakukan presensi secara manual. Semua hal itu akan diterapkan mulai tanggal 16 Maret sampai 30 April 2020.
Reporter: Zaim Yunus
Redaktur: Hedi