Home BERITA Pentas Drama Musikal PBSI: Pentingnya Menjaga Alam untuk Kelangsungan Hidup Manusia

Pentas Drama Musikal PBSI: Pentingnya Menjaga Alam untuk Kelangsungan Hidup Manusia

by lpm_arena
Print Friendly, PDF & Email

Lpmarena.com– Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Sanata Dharma menggelar pentas drama musikal bertajuk “Petualangan Kiku” pada Sabtu (23/11). Pentas digelar di Auditorium Driyarkara dengan mengusung tema pentingnya menjaga alam.

Agnes Rosemarie, salah satu sutradara sekaligus penulis naskah pentas ini mengatakan bahwa tema menjaga alam dilatarbelakangi oleh maraknya perusakan alam di Indonesia. Selain itu, berdasar informasi dari postingan Instagram gelarsastra.usd, pentas tersebut juga dilatarbelakangi oleh peristiwa punahnya burung Trulek Jawa akibat aktivitas manusia, kebijakan pemerintah terkait pertambangan, dan pentingnya konservasi tanah untuk pertanian yang berkelanjutan.

“Karena di Jogja marak sekali kerusakan lingkungan yang diakibatkan manusia terutama masalah sampah itukan,  di pulau-pulau lain juga,” ujar Agnes.

Herlinawati, salah satu penonton dapat mengambil pesan dari pentas tersebut. Menurutnya, kerusakan alam terjadi karena ulah manusia yang mengganggu ekosistem. Jika alam tidak dijaga dengan baik maka dapat mengancam kelangsungan hidup manusia di bumi.

Selanjutnya, Herlinawati menceritakan kerusakan alam yang digambarkan dalam pentas, salah satunya tanaman yang merupakan sumber pangan warga rusak akibat terserang hama. Hal tersebut disebabkan oleh perginya burung-burung pemangsa hama dari pemukiman warga karena terganggu oleh aktivitas manusia. 

“Pohon-pohon mati diserang serangga dan hama karena burung-burung diganggu oleh anak-anak menggunakan ketapel” ujar Herlinawati.

Agnes menambahkan bahwa pentas dikemas dengan visual panggung dan gaya yang disukai anak-anak tanpa menghilangkan pesan penting yang ingin disampaikan. Dengan ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk turut serta dalam menjaga lingkungan melalui penyampaian yang lebih menarik dan mudah dipahami, terutama bagi anak-anak. 

“Menjaga lingkungan itu harus dibiasakan dari kecil, saat dewasanya nanti akan paham bagaimana kita harus menjaga lingkungan,” pungkas Agnes.

Reporter Mukhamad Aldi | Redaktur Niswatin Hilma