Lpmarena.com, Sebanyak 3600 mahasiswa baru UIN Sunan Kalijaga mengucapkan titah dan sumpah penolakan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di halaman gedung perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogayakarta pada Sabtu (20/08). Sumpah mahasiswa yang diambil pukul 07.25 WIB ini sebagai sikap penolakan terhadap UKT yang membunuh rakyat Indonesia dan negara yang dianggap melepaskan tanggung jawabnya.
Pengambilan titah dan sumpah dipimpin oleh Viky Prasetyo, ketua senat mahasiswa universitas. “UIN Sunan Kalijaga menjadi antitesa dari gerakan negara yang melepaskan tanggung jawabnya kepada hak-hak anak bangsa terkait pendidikan!”
Seluruh mahasiswa meneriakkan lima poin titah dan sumpah penolakan terhadap kebijakan UKT;
- Mendukung penghapusan kebijakan Uang Kuliah Tunggal di UIN Sunan Kalijaga dan di seluruh PTN di Indonesia.
- Mewujudkan pendidikan nasional yang mudah diakses dan bermutu bagi rakyat.
- Mewujudkan kebebasan akademik yang pro terhadap kepentingan mahasiswa dan rakyat banyak.
- Melawan segala bentuk intimidasi dan kriminalisasi terhadap mahasiswa yang melakukan advokasi penghapusan UKT.
- Bersedia terus konsisten memperjuangkan secara bersama penghapusan UKT hingga dicabut dan diganti.
Reporter: Lailatus Sa’adah
Redaktur: Lugas Subarkah
Foto: Suhairi Ahmad